Omah Wayang klaten
Kegiatan mendatang
About Us
Sejarah
Omah Wayang Klaten terbentuk atas dasar keprihatinan terhadap hidup, tumbuh dan berkembangnya budaya Jawa serta keinginan untuk mewujudkan sebuah pusat studi seni tradisional adalah daya utama yang mendorong berdirinya kebon pasinaon Omah Wayang Klaten. Berbekal kesederhanaan lembaga Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Dewi Fortuna sebagai lembaga satuan Pendidikan non-formal berbasis seni yang didirikan oleh seniman Ki. R.Tmg.Suwito Dipuro, S.Kar, Dosen Ki Drs. Nuryanto, M.Hum, dan praktisi Kristian Apriyanta, S.Pd dengan akta notaris No. 15 Tgl 28-09-2005, Ijin Operasional No.220/PKBM/13.08 tgl 31-01-2008 Nilem ; 33.1.14.4.1.0011, NPWP 02.514.106.0.525.000, mencoba menawarkan program pengenalan, pendalaman, pelatihan, dan apresiasi seni budaya Jawa dengan segala aspeknya (wayang Karawitan, Kethoprak, dan Tari) secara “live in” dan juga layanan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.
Dalang
Dalang
Dalang dalam dunia pewayangan diartikan sebagai seseorang yang mempunyai keahlian khusus memainkan boneka wayang (ndalang). Keahlian ini kebanyakan diperoleh dari bakat turun – temurun dari leluhurnya.
produk kerajinan
Wayang
Wayang
Wayang merupakan salah satu puncak seni budaya bangsa Indonesia yang paling menonjol diantara banyak karya budaya lainnya. Budaya wayang meliputi seni peran, seni suara, seni musik, seni tutur, seni sastra, seni lukis, seni pahat, dan seni perlambang. Budaya wayang yang terus berkembang dari zaman ke zaman, juga merupakan media penerangan, dakwah, pendidikan, hiburan, pemahaman filsafat, serta hiburan. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian wayang, fungsi wayang serta kandungan yang terdapat pada wayang dan jenis-jenis wayang, dan Omah Wayang memiliki berbagai jenis wayang yang umurnya sudah ratusan tahun.
Wayang Jombor
Wayang Jombor
Lakon di bawah ini merupakan salah satu lakon versi Jombor. Versi Jombor merupakan salah satu versi gaya Pedalangan yang ada di Kabupaten Klaten. Apabila dibandingkan dengan sumber-sumber cerita pewayangan yang ada tentu saja lakon-lakon versi Jombor mempunyai beberapa perbedaan. Perbedaan ini diharapkan tidak menjadikan kebingungan bagi para pembaca, namun akan menambah perbendaharaan lakon berdasarkan versi dan sumber ceritanya.
Kata Mereka
SUPPORT
Location